SKRINING BAKTERI PENGHASIL ENZIM AMILASE DARI SEDIMEN TAMBAK UDANG VANNAMEI (Litopenaeus vannamei)

Authors

  • Diva Triza Novitasari Diponegoro University
  • Pujiono Wahyu Purnomo
  • Oktavianto Eko Jati
  • Diah Ayuningrum
  • Aninditia Sabdaningsih

DOI:

https://doi.org/10.21776/ub.jfmr.2021.005.02.15

Keywords:

bakteri, bioremediasi, sedimen dan skrining enzim amilase

Abstract

Tambak budidaya udang banyak memproduksi limbah organik yang berasal dari sisa metabolisme dan sisa pakan dari kultivan budidaya. Keberadaan limbah organik yang melimpah dan tidak didampingi dengan manajemen kualitas air, akan mengakibatkan dampak buruk pada kultivan seperti kematian. Proses bioremediasi termasuk salah satu cara untuk membersihkan bahan pencemar pada lingkungan tambak yang dibantu oleh agen biologis yaitu bakteri. Bakteri amilolitik dapat digunakan sebagai agen bioremediator pada lingkungan karena menghasilkan enzim amilase. Amilase merupakan enzim yang mampu menghidrolisis pati menjadi senyawa yang lebih sederhana. Penelitian ini bertujuan untuk mengisolasi bakteri dari sedimen tambak udang vanname dan melakukan skrining enzim amilase menggunakan media Starch Casein Nitrat (SCN). Sedimen diambil pada 5 lokasi tambak pasca panen di Kabupaten Rembang. Sampel diisolasi menggunakan teknik pour plate dan purifikasi dengan teknik streak plate, sedangkan skrining enzim dilakukan dengan teknik dotting. Hasil penelitian yang didapatkan menunjukkan bahwa terdapat 20 isolat bakteri yang diisolasi dari sedimen tambak udang vanname dan 9 isolat bakteri menunjukkan aktivitas enzim amilase, diketahui dari zona bening yang dihasilkan pada isolat setelah ditambahkan iodine.

References

Setyati, W. A. dan Subagiyo. 2012. Isolasi dan Seleksi Bakteri Penghasil Enzim Ekstraseluler (Proteolitik, Amilolitik, Lipoitik, dan Selulolitik) yang Berasal dari Sedimen Kawasan Mangrove. Jurnal Ilmu Kelautan, 17 (3): 164-168.

Elfidiah. 2016. Studi Kasus Optimalisasi Tambak Udang dari Pencemaran Amoniak (NH3) dengan Metode Bioremediasi. Distilasi, 1 (1): 57-61.

Priadie, B. 2012. Teknik Bioremediasi sebagai Alternatif dalam Upaya Pengendalian Pencemaran Air. Jurnal Ilmu Lingkungan, 10 (1): 38-48.

Silitonga, L. R., Nursyirwani dan I. Effendi. 2019. Isolation, Identification and Sensitivity of Amilolitic Bacteria from Mangrove Ecosystem Sediment in Purnama Marine Station Dumai on The Pathogenic Bacteria. Asian Journal of Aquatic Sciences, 2 (3): 257-266.

Iswendi. 2010. Penentuan Aktivitas Amilase dari Umbi Bengkuang (Pachyrriuz arosus L.Urb) Hasil Ekstraksi dengan Etanol dan Amonium Sulfat. Jurnal Saintek, 11 (2): 94-98.

Subagiyo, M. S. R. Djarod dan W. A. Setyati. 2017. Potensi Ekosistem Mangrove sebagai Sumber Bakteri Untuk Produksi Protease, Amilase, dan Selulase. Jurnal Kelautan Tropis, 20 (2): 106-111.

Yunita, M., Y. Hendrawan dan R. Yulianingsih. 2015. Analisis Kualitatif Mikrobiologi Pada Makanan Penerbangan (Aerofood ACS) Garuda Indonesia Berdasarkan TPC (Total Plate Count) dengan Metode Pour Plate. Jurnal Keteknikan Pertanian Tropis dan Biosistem, 3 (3): 237-248.

Fitriasari, P. D., N. Amalia dan S. Farkhiyah. 2020. Isolasi dan Uji Kompatibilitas Bakteri Hidrolitik dari Tanah Tempat Pemrosesan Akhir Talangagung, Kabupaten Malang. Jurnal Ilmu-ilmu Hayati, 9 (2): 151-156.

Santi, C. D., B. Altermark, D. D. Pascale dan N. P. Willassen. 2015. Bioprospecting Around Arctic Islands: Marine Bacteria as Rich Source of Biocatalysts. Journal Basic Microbiology, 56 (3): 238-253.

Suryaningsih, V., R. S. Ferniah dan E. Kusdiyantini. 2018. Karakteristik Morfologi, Biokimia dan Molekuler Isolat Khamir IK-2 Hasil Isolasi dari Jus Buah Sirsak (Annoma muricataI L.). Jurnal Biologi, 7 (1): 18-25.

Ibrahim, A., A. Fridayanti dan F. Delvia. 2015. Isolasi dan Identifikasi Bakteri Asam Laktat (BAL) dari Buah Mangga (Magnifera indica L.). Jurnal Ilmiah Manuntung, 1 (2): 159-163.

Zahidah, D. dan M. Shovitri. 2013. Isolasi, Karakterisasi dan Potensi Bakteri Aerob sebagai Pendegradasi Limbah Organik. Jurnal Sains dan Seni Pomits, 2 (1): 12-15.

Setyati, W. A., A. S. Habibi, Subagiyo, A. Ridlo, S. Nirwani dan R. Pramesti. 2016. Skirining dan Seleksi Bakteri Simbion Spons Penghasil Enzim Ekstraseluler sebagai Agen Bioremediasi Bahan Organik dan Biokontrol Vibriosis pada Budidaya Udang. Jurnal Kelautan Tropis, 19 (1): 11-20.

Nurhidayati, S., Faturrahman dan M. Ghazali. 2015. Deteksi Bakteri Patogen yang Berasosiasi dengan Kappaphycus alvarezii (Doty) Bergejala Penyakit Ice-ice. Jurnal Sains Teknologi dan Lingkungan, 1 (2): 24-30.

Remijawa, E. S., A. D. N. Rupidara, J. Ngginak dan O. K. Radjasa. 2020. Isolasi dan Seleksi Bakteri Penghasil Enzim Ekstraseluler pada Tanah Mangrove di Pantai Noelbaki. Jurnal Enggano, 5 (2): 164-180.

Downloads

Published

2021-09-01

Issue

Section

Articles