STATUS BIOTA PENEMPEL PASCA PENANAMAN MANGROVE Rhizophora spp. DI KEPULAUAN SERIBU: STUDI KASUS FILUM MOLUSKA
DOI:
https://doi.org/10.21776/ub.jfmr.2019.003.02.7Keywords:
Biota Penempel, Gastropoda, Bivalva, Reboisasi, Mangrove, Kepulauan SeribuAbstract
Reboisasi mangrove telah banyak dilakukan di berbagai wilayah. Hal ini bermaksud untuk mempertahankan kelestarian mangrove agar tetap menjaga keseimbangan iklim global, melindungi pantai, bermanfaat bagi nelayan, tempat tumbuh, mencari makan dan berkembang biak bagi biota laut maupun pesisir. Kajian status biota penempel di kawasan reboisasi mangrove Rhizophora spp. Kepulauan Seribu telah dilakukan pada bulan Maret 2014. Hal ini bertujuan untuk mengeksplorasi hasil dari kegiatan rehabilitasi mangrove Kepulauan Seribu dengan spesies tanam Rhizophora spp. terhadap komunitas biota penempel khususnya filum moluska. Data biota penempel di kawasan reboisasi mangrove Kepulauan seribu dikumpulkan dengan membuat transek garis dan plot yang ditarik dari titik acuan (tegakan mangrove terluar) dan tegak lurus garis pantai sampai ke daratan. Kemudian transek garis dibuat petak-petak contoh (plot) dengan ukuran 10 x 10 m2 dan di dalam ukuran 10 x 10 m2 tersebut dibuat plot kecil (sub plot) yang berukuran 1 x 1 m2. Selanjutnya pengukuran kualitas perairan dilakukan dengan cara insitu. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa biota penempel dari filum moluska ditemukan sebanyak 3 spesies gastropoda dan 1 spesies bivalva, dimana gastropoda L. scabra merupakan komposisi yang paling tinggi (92.23%). Kemudian, kepadatan biota tertingginya berada di Stasiun 2 (03.62 ind/m2), keanekaragaman dan dominansi spesiesnya tergolong rendah (kecuali L. scabra), kondisi keseragamannya dalam keadaan tertekan, pola penyebarannya tergolong seragam (gastropoda) dan mengelompok (bivalva) serta karakteristik lingkungannya bukan sebagai faktor pembatas.Downloads
Published
2019-08-01
Issue
Section
Articles
License
Submission of a manuscript implies: that the work described has not been published before (except in the form of an abstract or as part of a published lecture, or thesis) that it is not under consideration for publication elsewhere; that if and when the manuscript is accepted for publication, the authors agree to automatic transfer of the copyright to the publisher.