KEANEKARAGAMAN IKAN DI SUNGAI CILUTUNG KABUPATEN SUMEDANG, PROVINSI JAWA BARAT
FISH DIVERSITY AT CILUTUNG RIVER SUMEDANG REGENCY, WEST JAVA
DOI:
https://doi.org/10.21776/ub.jfmr.2023.0067.01.2Keywords:
Keanekaragaman, Keseragaman, Sungai Cilutung, Diversity, Evenness Index, Cilutung RiverAbstract
Sungai Cilutung merupakan anak sungai dari Sungai Cimanuk di Jawa Barat. Riset ini bertujuan untuk mengetahui keanekaragaman ikan yang hidup di Sungai Cilutung pada bulan September-November 2020. Metode yang digunakan dalam riset adalah metode survei. Teknik pengambilan sampel ditentukan dengan metode purposive sampling dan dilakukan pada tiga stasiun penelitian. Parameter yang diamati yaitu kelimpahan, keanekaragaman, dominansi, dan keseragaman. Ikan yang tertangkap sebanyak 300 ekor terdiri dari 10 spesies dalam 4 famili dan identifikasi menggunakan metode taksonomi dengan melihat ciri meristik dan morfometrik. Indeks keanekaragaman pada stasiun 1, 2, dan 3 memiliki nilai 1.03 ≤ H’ ≤ 1.57 dan dalam kategori rendah. Indeks dominansi pada stasiun 1, 2, dan 3 memiliki nilai 0.28 < C ≤ 0.38 dan dalam kategori rendah. Indeks keseragaman memiliki nilai 0.26 < E ≤ 0.37 dan dalam kategori kecil, struktur komunitas tertekan.
The Cilutung River is a tributary of the Cimanuk River in West Java. This research aims to determine the diversity of fish that live in the Cilutung River in September-November 2020. The method used in the research is the survey method. The sampling technique was determined by purposive sampling method and was carried out at three research stations. Parameters observed were abundance, diversity, dominance, and evenness. 300 fish caught consisting of 10 species in 4 families and identified using taxonomic method by looking at meristic and morphometric characteristic. The diversity index at stations 1, 2, and 3 has a value of 1.03 H' 1.57 and is in a low category. The dominance index at stations 1, 2, and 3 has a value of 0.28 < C 0.38 and is in a low category. The evenness index has a value of 0.26 < E 0.37 and in the small category, the community structure is depressed.
References
F. F. Junaidi, “Analisis Distribusi Kecepatan Aliran Sungai Musi (Ruas Jembatan Ampera Sampai Dengan Pulau Kemaro),” J. Tek. Sipil dan Lingkung., vol. 2, no. 3, pp. 542–552, 2014.
M. Rafi’i and F. Maulana, “Jenis, Keanekaragaman Dan Kelimpahan Makrozoobenthos Di Sungai Wangi Desa Banua Rantau Kecamatan Banua Lawas,” J. Pendidik. Hayati, vol. 4, no. 2, pp. 210–215, 2018.
A. Rahman, “Analisis Aliran Pada Daerah Aliran Sungai Cimanuk Hulu (Studi Kasus Cimanuk-Bojongloa Garut),” J. Konstr., vol. 14, no. 1, pp. 91–100, 2016.
B. B. W. S. Cimanuk-Cisanggarung, Monitoring Status Waduk Jatigede. Sumedang: Direktorat Jenderal Sumber Daya Air. Departemen Pekerjaan Umum, 2016.
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, “Pengelolaan Sumber Daya Air Wilayah Sungai Cimanuk Cisanggarung,” p. 92, 2010.
Sasongko, E.B., Widyastuti, E., dan Priyono, R.E., “Kajian Kualitas Air Dan Penggunaan Sumur Gali Oleh Masyarakat Di Sekitar Sungai Kaliyasa Kabupaten Cilacap,” J. Ilmu Lingkung., vol. 12, no. 2, pp. 72–82, 2014.
H. Effendi, Telaah Kualitas Air Bagi Pengelolaan Sumber Daya dan Lingkungan Perairan. Yogyakarta: PT Kanisius, 2003.
M. Kottelat, A. J. Whitten, S. N. Kartikasari, and S. Wirjoadmodjo, Fresh Water Fishes of Western Indonesia and Sulawesi, Edisi Dwib. Jakarta, 1993.
C. J. Krebs, Ecology The experimental Analisys of Distribusi And Abudance. New York: Harper and Row, 1972.
E. P. Odum, Dasar Dasar Ekologi Edisi Ketiga Diterjemahkan dari Fundamental of Ecology oleh Samingan, T. Yogyakarta: Gajah Mada University Press, 1993.
E. Zulfikri, A., Umroh., dan Utami, “Pengaruh Aktivitas Tambang Apung Terhadap Keanekaragaman Ikan Di Perairan Sungai Pakil, Bangka,” J. Sumberd. Perair., vol. 10, no. 1, pp. 42–46, 2016.
T. T. Wahyuni and A. Zakaria, “Keanekaragaman Ikan di Sungai Luk Ulo Kabupaten Kebumen,” Biosfera, vol. 35, no. 1, p. 23, 2018.
S. Aminah, T. A. R. Nuraini, and A. Djunaedi, “Komposisi dan Kelimpahan Fitoplankton di Perairan Pandansari, Desa Kaliwlingi, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah,” J. Mar. Res., vol. 9, no. 1, pp. 81–86, 2020.
G. A. Sutarjo, S. Andriawan, and F. Aiman, “Studi Alometri Dan Hubungan Panjang Berat Ikan Tawes (Barbonymus gonionotus) Di Aliran Sungai Dempok Desa Gampingan Kecamatan Pagak Kabupaten Malang Jawa Timur,” J. Akuakultur Rawa Indones., vol. 9, no. 2, pp. 130–139, 2021.
H. Susanto, Usaha Pembenihan Ikan Tawes. Jakarta: Penebar Swadaya, 2000.
A. Andani, T. Herawati, Zahidah, and H. Hamdani, “Identifikasi dan Inventarisasi Ikan Yang Dapat Beradaptasi Di Waduk Jatigede Pada Tahap Inundasi Awal,” J. Perikan. dan Kelaut., vol. VIII, no. 2, pp. 28–35, 2017.
T. Herawati, R. A. R. Sidik, A. Sahidin, and H. Herawati, “Struktur Komunitas Ikan di Hilir Sungai Cimanuk Provinsi Jawa Barat pada Musim Penghujan,” J. Perikan. Univ. Gadjah Mada, vol. 22, no. 2, p. 113, 2020.
A. Warsa, K. Soewardi, and S. Hariyadi, “Struktur Komunitas Ikan Dan Tingkat Trofik Di Wilayah Genangan Waduk Jatigede Prainundasi, Kabupaten Sumedang-Jawa Barat,” BAWAL Widya Ris. Perikan. Tangkap, vol. 8, no. 1, p. 29, 2016.
A. J. Jaureguizar and A. C. Milessi, “Assessing the sources of the fishing down marine food web process in the Argentinean-Uruguayan common fishing zone,” Sci. Mar., vol. 72, no. 1, pp. 25–36, 2008.
A. Maryono, Rekayasa Fishway (Tangga Ikan), Applied Eco-Hydraulic. Yogyakarta: Gajah Mada University Press, 2008.
T. R. Binder, S. J. Cooke, and S. G. Hinch, Physiological Specializations Of Different Fish Groups Fish Migrations, vol. 3. Elsevier Inc., 2011.
R. L. Welcomme, Inland Fisherie: Ecology and Management. Bodmin, Cornwall (GB): Fishing News Books, Blackwell Science, 2001.
D. A. Jackson, P. R. Peres-Neto, and J. D. Olden, “What controls who is where in freshwater fish communities - The roles of biotic, abiotic, and spatial factors,” Can. J. Fish. Aquat. Sci., vol. 58, no. 1, pp. 157–170, 2001.
A. Yustiati, M. Firmansyah, T. Herawati, and W. Lili, “Fish Diversity In Cipeles River At Rengrang Weir In Sumedang Regency, West Java , Indonesia,” Glob. Sci. Journals, vol. 7, no. 9, 2019.
J. W. Nybakken, Biologi Laut.Suatu Pendekatan Ekologis. Jakarta: PT. Gramedia, 1992.
Rachmawaty, “Indeks Keanekaragaman Makrozoobentos Sebagai Bioindikator Tingkat Pencemaran Di Muara Sungai Jeneberang,” Bionature, vol. 12, no. 2, pp. 103–109, 2011.
R. L. Smith, Ecology And Field Biology. New York: Harper and Row, 1990.
M. F. Fachrul, Metode Sampling Bioekologi. Jakarta: Bumi Aksara, 2007.
M. Barange and B. Campos, “Models of species abundance: a critique of and an alternative to the dynamics model,” Mar. Ecol. Prog. Ser., vol. 69, no. 3, pp. 293–298, 1991.
Indriyanto, Ekologi Hutan. Jakarta: Bumi Aksara, 2012.
A. L. S. Hendrawan, D. A. Hedianto, and A. A. Sentosa, “Struktur Komunitas Jenis Ikan Asli Di Waduk Ir. H. Djuanda, Jawa Barat,” Zoo Indones., vol. 27, no. 1, pp. 12–21, 2018.
R. A. Rappe, “Struktur Komunitas Ikan Pada Padang Lamun Yang Berbeda Di Pulau Barrang Lompo,” J. Ilmu dan Teknol. Kelaut. Trop., vol. 2, no. 2, pp. 62–73, 2010.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 JFMR (Journal of Fisheries and Marine Research)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Submission of a manuscript implies: that the work described has not been published before (except in the form of an abstract or as part of a published lecture, or thesis) that it is not under consideration for publication elsewhere; that if and when the manuscript is accepted for publication, the authors agree to automatic transfer of the copyright to the publisher.