Penggunaan Eucheuma sp dan Chitosan Sebagai Bahan Edible Film terhadap kualitasnya.

Authors

  • Dwi Setijawati Brawijaya University Fisheries And Marine Sciences Faculty
  • Muhammad Firdaus

DOI:

https://doi.org/10.21776/ub.jfmr.2017.001.01.2

Keywords:

Key word, Eucheuma cottonii, Eucheuma spinosum, kulit udang

Abstract

Abstrak

 

 Caragenan dan chitosan merupakan bahan yang  dapat digunakan sebagai bahan edible film.  Tujuan penelitian adalah mencari pengaruh penggunaan bahan campuran antara kappa caragenan, iota caragenan dan chitosan dalam perbandingan terhadap kualitas edible film. Metode penelitian adalah laboratorium eksperimental desain dengan perlakuan yaitu campuran bahan kappa caragenan, iota caragenan dan chitosan dalam berbagai perbandingan; Variabel terikat meliputi: transmisi uap air, elongasi, uji kuat tarik, ketebalan. Desain penelitian ANOVA dengan Rancangan Acak Lengkap yang diulang 3 kali..Analisa data menggunakan SPSS 17.Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas edible film yang diamati melalui uji tensile strength,elongasi,ketebalan dan transmisi uap air sangat dipengaruhi oleh bahan edible film, terutama penggunaan kappa caragenan dalam campurannya. Edible film yang tidak menggunakan bahan kappa caragenan menunjukkan kualitas yang tidak dapat diuji lanjut karena retak dan sobek dilihat dari morfologi.Perlakuan terbaik didapatkan pada perlakuan kappa caragenan, iota caragenan dan chitosan dalam perbandingan 3:1:0 dengan nilai elongasi 13,55%;transmisi uap air 2,38 g/m2.jam. Perbandingan bahan 3:0:1 memberikan nilai tensile strength sebesar 36,83 N/mm2, ketebalan terendah sebesar 47,67µm pada perlakuan dengan perbandingan bahan 1:1:1. Kualitas terbaik diamati berdasarkan penampakan yang bening, transparan, tipis dengan nilai tensile strength dan elongasi tertinggi.  

Key word :Eucheuma cottonii,Eucheuma spinosum,kulit udang

Author Biography

Muhammad Firdaus

Brawijaya University

References

Daftar Pustaka

Krochta, J.M., Baldwin E.A, Nisperos-Carriedo. 1994. Edible coatings and Films to improve Food Quality. Technomic Pub.Co., Inc: Lancaster

Nieto,M.B. 2009. Structure And Function Of Polysaccharide Gum Based Edible Film and Coatings in Edible Film And Coating For Food Applications Book. Springer Dordrecht Heidelberg London New York, p: 57-112. 2009

Risbud, M, Hardikar A, Bhonde R. 2000. Growth Modulation on fibroblast by Chitosan-polyvinyl pyrrolidone hydrogel : implication for wound management. J.Biosci 25(1):147-159

Juang RS, Shao HJ. 2002. A Simplified m model for sorption of heavy metal ions from aqueous solutions of chitosan. Water Res 36(12):2999-3008

Embuscado, M. E. dan K. C. Huber. 2009. Edible Films and Coatings for Food Applications. Springer. New York

Setijawati, D. , S. Wijana, Aulaniam dan t. Santosa. 2011. Viabifítas dan Struktur Mikrokapsut Lactobacillus acidophilus Dengan Bahan Penyalut Caragenan Semi Murni Jenis Eucheuma cottonii. Jurnal Teknologi Pangan. 2(1): 50-67

Philip, G.O., William, P.A. 2002. Handbook Of Hydrocolloids. CRC Press. Boca Raton Boston New York Washington, DC. Woodhead Publishing Limited, Cambridge England.

Ramadhan, L.O.A., Radiman C.L, Wahyuningrum D, Suendo, V., Ahmad, L.O, Valiyaveetiil, S. 2010. Deasetilasi Kitin secara bertahap dan pengaruhnya terhadap Derajad Deasetilasi serta Massa molekul Kitosan. Jurnal Kimia Indonesia, 5 (1):17-21

Santacruz ,S., Rivadeneira,C And Castro,M. 2015. Edible Film Based On Starch And Chitosan. Effect Of starch Source And Concentration, Plastiziser, Surfactan’s Hydrophobic Tail And Mechanical Treatment. Journal Food Hydrocolloids.

Huri, D, dan F. C. Nisa, 2014. Pengaruh Konsentrasi Gliserol dan Ekstrak Ampas Kulit Apel Terhadap Karakteristik Fisik dan Kimia Edible Film. Jurnal Pangan dan Agroindustri. 2(4): 29-40

Ramaniar, R.1996. Pengenalan jenis-jenis Rumput laut Indonesia. Puslitbang Oceanografi LIPI. Jakarta

Kurniasih, M., Dwi, K. 2011. Sintesis dan Karakterisasi Fisika-Kimia Kitosan (Synthesis And Physicochemical Characterization Of Chitosan). Jurnal Inovasi, 5(1):42-48

Alsuhendra, R dan A. I. Santoso. 2012. Pengaruh Penggunaan Edible Coating Terhadap Susut Bobot, pH, dan Karakteristik Organoleptik Buah Potong pada Penyajian Hidangan Dessert. Universitas Negeri Jakarta. Jakarta..

Murni, S.W., harso. P., desi. W., Novita. S. 2013. Pembuatan Edible Film Dari Tepung Jagung (Zea mays L) dan Kitosan. Prosiding Seminar Nasional Teknik Kimia Kejuangan, 1(1):1-9

Tamaela P. dan S. Lewerissa. 2007. Karakteristik Edible Film Dari Caragenan. Jumal Ichthyos. 7(1): 27-30

Downloads

Published

2017-08-25

Issue

Section

Articles