PENGARUH ESCAPE GAP PADA ALAT TANGKAP BUBU LIPAT TERHADAP HASIL TANGKAPAN RAJUNGAN (PORTUNUS PELAGICUS)

Authors

  • Muhammad Arif Rahman Brawijaya University
  • Shofiatul Kholishoh Brawijaya University
  • Dewa Gede Raka Wiadnya Brawijaya University

DOI:

https://doi.org/10.21776/ub.jfmr.2019.003.03.1

Keywords:

Sompeh, Escape Vent, Celah Pelolosan, Permen KP No. 56 tahun 2016

Abstract

Rajungan (Portunus pelagicus) merupakan komoditas ekonomis penting ke-4 yang telah dieskpor ke berbagai negara. Berdasarkan Permen KP No. 56 tahun 2016, rajungan hanya boleh ditangkap dengan ukuran lebar karapas > 10 cm atau berat > 60 g ekor-1. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh bubu dengan escape gap terhadap ukuran hasil tangkapan rajungan berdasarkan experimental fishing. Percobaan lapang dilakukan pada bulan Januari - Februari 2019 di Desa Pangkahwetan, Kabupaten Gresik. Analisis data yang digunakan adalah regresi linier dan uji-t. Hasil analisis data didapatkan dimensi escape gap yang sesuai adalah 4,6 * 2,6 (p * t) cm. Hasil tangkapan dengan lebar karapas ≤ 10 cm pada bubu dengan escape gap lebih sedikit dari pada bubu tanpa escape gap (8% : 29%). Bubu dengan escape gap memiliki rata – rata berat yang lebih besar dari pada bubu tanpa escape gap (115,9 : 87,4). Uji-t menunjukkan t hitung < t tabel (1,981 < 2,037) sehingga penggunaan escape gap pada bubu lipat tidak berpengaruh nyata terhadap berat hasil tangkapan rajungan. Penelitian ini dimungkinan bisa memberikan hasil lebih nyata jika ulangan diperbanyak.

References

D. Setiyowati, “Kajian stok rajungan (Portunus pelagicus) di Perairan Laut Jawa, Kabupaten Jepara,†J. disprotek, vol. 7, no. 1, 2016.

L. Sara, W. H. Muskita, and O. Astuti, “Some population parameters of blue swimming crab (Portunus pelagicus) in Southeast Sulawesi waters, Indonesia,†Aquac. Aquarium, Conserv. Legis. J. Bioflux Soc. (AACL Bioflux), vol. 10, no. 3, 2017.

Kementerian Kelautan dan Perikanan, "Kinerja ekspor produk perikanan indonesia tahun 2018," https://kkp.go.id/djpdspkp/artikel/7947-kinerja-ekspor-produk-perikanan-indonesia-tahun-2018, 2018.

R. Kurnia and M. Boer, “Biologi populasi rajungan (Portunus Pelagicus) dan karakteristik lingkungan habitat esensialnya sebagai upaya awal perlindungan di Lampung Timur,†J. Ilmu Pertan. Indones., vol. 19, no. 1, pp. 22–28, 2014.

V. P. Ningrum, A. Ghofar, and C. Ain, “Beberapa aspek biologi perikanan rajungan (Portunus pelagicus) di Perairan Betahwalang dan sekitarnya,†SAINTEK Perikan. Indones. J. Fish. Sci. Technol., vol. 11, no. 1, pp. 62–71, 2015.

F. P. T. Pangalila and I. L. Labaro, “Perbandingan hasil tangkapan rajungan pada alat tangkap bubu kerucut dengan umpan yang berbeda (the comparison catch of swimming crab in trap with different bait),†J. Ilmu dan Teknol. Perikan. Tangkap, vol. 2, no. 4, 2016.

Kementerian Kelautan dan Perikanan, “Peraturan Menteri nomor 56/2016 tentang larangan penangkapan dan/atau pengeluaran lobster (Panulirus spp.), kepiting (Scylla spp.), dan rajungan (Portunus spp.) dari Wilayah Negara Republik Indonesia,†Jakarta, 2016.

D. Iskandar and R. Caesario, “Pengaruh posisi umpan terhadap hasil tangkapan bubu lipat,†Bul. PSP, vol. 21, no. 1, pp. 1–9, 2013.

A. Kurniasih, R. Irnawati, and A. Susanto, “The escape gap effectiveness of collapsible trap to catch swimming crab (Portunus pelagicus) in Banten Bay,†J. Perikan. dan Kelaut., vol. 6, no. 2, pp. 95–103, 2016.

M. Sudjana, “Metoda statistika,†Bandung: Tarsito, 2005.

A. P. Dineshbabu, B. Sreedhara, and Y. Muniyappa, “Biology and exploitation of the blue swimmer crab, Portunus pelagicus (Linnaeus, 1758), from south Karnataka coast, India,†Indian J. Fish., vol. 55, no. 3, pp. 215–220, 2008.

M. A. Rahman, F. Iranawati, E. S. Yulianto, and Sunardi, “Hubungan antar ukuran beberapa bagian tubuh rajungan (Portunus pelagicus) di Perairan Utara Lamongan, Jawa Timur,†Journal of Fisheries and Marine Research, vol. 3, no 1, pp.111–116, 2019.

E. F. Prakosa, A. D. P. Fitri, and F. Kurohman, “Analisis celah pelolosan pada bubu kubah terhadap hasil tangkapan rajungan (Portunus pelagicus) di TPI Demaan Kabupaten Jepara,†J. Fish. Resour. Util. Manag. Technol., vol. 6, no. 4, pp. 103–109, 2017.

A. Boutson, C. Mahasawasde, S. Mahasawasde, S. Tunkijjanukij, and T. Arimoto, “Use of escape vents to improve size and species selectivity of collapsible pot for blue swimming crab Portunus pelagicus in Thailand,†Fish. Sci., vol. 75, no. 1, p. 25, 2009.

C. Ummaiyah, A. D. P. Fitri, and B. B. Jayanto, “Analisis keramahan lingkungan bubu rajungan modifikasi celah pelolosan di Perairan Kabupaten Rembang,†J. Perikan. Tangkap Indones. J. Capture Fish., vol. 1, no. 03, 2017.

Downloads

Published

2019-11-11

Issue

Section

Articles

Most read articles by the same author(s)