KONSENTRASI KARBON ORGANIK DAN LOGAM BERAT (Cu, Fe, Mn, Pb) SEDIMEN DI SUNGAI GARANG DAN BANJIR KANAL BARAT, SEMARANG

Authors

DOI:

https://doi.org/10.21776/ub.jfmr.2022.006.03.3

Keywords:

akumulasi, karbon organik, logam berat, pencemaran, sedimen

Abstract

Sungai Garang dan Banjir Kanal Barat (BKB) merupakan bagian dari Daerah Aliran Sungai (DAS) Garang yang bermuara ke Teluk Semarang. Logam berat merupakan salah satu zat pencemar yang dapat ditemukan pada berbagai jenis perairan. Keberadaan karbon organik berperan dalam menentukan konsentrasi logam berat dalam sedimen. Logam berat bersifat mudah terikat pada bahan organik yang selanjutnya mengendap di dasar perairan dan terakumulasi dalam sedimen. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji konsentrasi karbon organik serta logam berat Cu, Fe, Mn, dan Pb sedimen di Sungai Garang dan Banjir Kanal Barat. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April 2019 dengan dua kali pengambilan sampel di aliran Sungai Garang dan Banjir Kanal Barat yang terdiri dari 3 stasiun pengambilan sampel. Sampel sedimen dikumpulkan dengan menggunakan grab sampler kemudian dilakukan pengukuran konsentrasi karbon organik dan logam berat (Cu, Fe, Mn, dan Pb). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa konsentrasi karbon organik di sedimen berkisar antara 7437,45-20141,75 mg/kg dan menunjukkan konsentrasi yang semakin tinggi ke arah hilir/muara Sungai Banjir Kanal Barat. Sebagian besar konsentrasi logam berat di sedimen tidak melebihi ambang batas, kecuali Pb pada stasiun 2 yang telah melebihi ambang batas pedoman kualitas sedimen untuk perlindungan kehidupan biota akuatik.

References

J. F. Peng, Y. H. Song, P. Yuan, X. Y. Cui, dan G. L. Qiu, “The remediation of heavy metals contaminated sediment,†Journal of Hazardous Materials, vol. 161, no. 2-3, hal. 633-640, 2009.

T. Javed, N. Ahmad, dan A. Mashiatullah, “Heavy metals contamination and ecological risk assessment in surface sediments of Namal Lake, Pakistan,†Polish Journal of Environmental Studies, vol. 27, no. 2, hal. 675-688, 2018.

M. E. Goher, A. M. Hassan, I. A. Abdel-Moniem, A. H. Fahmy, dan S. M. El-Sayed, “Evaluation of surface water quality and heavy metal indices of Ismailia Canal, Nile River, Egypt,†The Egyptian Journal of Aquatic Research, vol. 40, no. 3, hal. 225-233, 2014.

G. W. Bryan dan W. J. Langston, “Bioavailability, accumulation and effects of heavy metals in sediments with special reference to United Kingdom Estuaries: A Review,†Environmental Pollution, vol. 76, no. 2, hal. 89-131, 1992.

U. Forstner dan G. T. Wittmann, “Metal Pollution in Aquatic Environment 2nd Edition,†Springer-Verlag, Berlin, 486 hal, 1981.

E. Rochyatun dan A. Rozak, “Pemantauan kadar logam berat dalam sedimen di perairan Teluk Jakarta,†Makara Sains, vol. 11, no. 1, hal. 28-36, 2007.

J. B. Buchanan, “Sediments, in: Methods for the Study of Marine Benthos, edited by N.A. Holme and A. McIntyre, IBP Handbook no 16.†Oxford University Press, Oxford, 1971.

APHA, AWWA, dan WPCF, “Standard methods for the examination of water and wastewater. American Public Health Association, Washington DC, 1989.

M. Muchtar, “Distribusi zat hara, nitrat dan silikat di perairan Kepulauan Natuna,†J. Ilmu Kelautan dan Teknologi Kelautan Tropis, vol. 4, no. 2, hal. 304-317, 2012.

I. Latifah, M. Y. Purwanto, dan N. H. Pandjaitan, “Analisis kandungan karbon organik dalam sedimen di Sungai Jeneberang pada bagian hulu dengan mempergunakan model soil and water assesment tools. J. Teknik Hidraulik, vol. 4, no. 2, hal. 117-128. 2013.

L. Maslukah, “konsentrasi logam berat (Pb, Cd, Cu, Zn) terlarut, dalam seston, dan dalam sedimen di Estuari Banjir Kanal Barat, Semarang,†vol. 2, no. 1, hal. 1-4, 2007.

K. K. Balachandran, C. M. Laluraj, M. Nair, T. Joseph, P. Sheeba, dan P. Venugopal, “Heavy metal accumulation in a flow restricted, tropical estuary,†vol. 64, no. 1-2, hal. 361-370, 2005.

G. Du Laing, D. Vanthuyne, F. M. G. Tack, dan M. G. Verloo, “Factors affecting metal mobility and bioavailability in the superficial intertidal sediment layer of the Scheldt estuary,†Aquatic Ecosystem Health and Management, vol. 10, hal. 33-40, 2007.

J. P. Meador, P. A. Robisch, R. C. Clark, dan D. W. Ernest, “Element in fish and sediment from the Pacific Coast of the United States: result from the national benthic surveillance project,†Marine Pollution Bulletin, vol. 37, hal. 56-66, 1998.

W. Widowati, A. Sastiono dan R. Jusuf, Efek toksik logam: pencegahan dan penanggulangan pencemaran,†Yogyakarta: Andi Offset, 412 hlm, 2008.

S. Kalloul, W. Hamid, M. Maanan, M. Robin, E. Sayouty, dan B. Zourarah, “Source contributions to heavy metal fluxes into the Loukous Estuary (Moroccan Atlantic Coast),†Journal of Coastal Research, vol. 28, hal. 174-183, 2012.

R. Ravichandran dan S. Manickam, “Heavy metal distribution in the coastal sediment of Chennai coast,†IIOAB Journal, vol. 3, hal. 12-18, 2012.

L. Maslukah, “Hubungan antara konsentrasi logam Berat Pb, Cd, Cu, Zn dengan bahan organik dan ukuran butir dalam sedimen di Estuari Banjir Kanal Barat, Semarang,†Buletin Oseanografi Marina, vol. 2, hal. 55-62, 2013.

B. Amin, “Kandungan logam berat Pb, Cd, dan Ni pada ikan gelodok (Periothalmus sp.) dari Pelabuhan Dumai, Riau,†Jurnal Ilmu Kelautan UNDIP, Tahun V, hal. 29-33, 2000.

E. Sahara, “Distribusi Pb dan Cu pada berbagai ukuran partikel sedimen di Pelabuhan Benoa, Bali,†Jurnal Kimia, vol. 3, no. 2, hal. 75-80, 2009.

Haeruddin, H. S. Sanusi, D. Soedharma, E. Supriyono, dan M. Boer, “Sebaran logam berat dalam sedimen Estuari Wakak-Plumbon, Semarang, Jawa Tengah,†Jurnal Ilmu-Ilmu Perairan dan Perikanan Indonesia, vol 12, no. 2, hal. 113-119, 2005.

CCME (Canadian Council of Ministers of the Environment), 2001, Canadian sediment quality guidelines for the protection of aquatic life: Summary tables. Updated. In: Canadian environmental quality guidelines, 1999, Canadian Council of Ministers of the Environment, Winnipeg.

D. Persaud, R. Jaagumagi, dan A. Hayton, “Guidelines for the protection and management of aquatic sediments in Ontario. Standards Development Branch, Ontario Ministry of Environment and Energy, Toronto, 1993.

D. Y. Pratiwi, “Dampak pencemaran logam berat terhadap sumber daya perikanan dan kesehatan manusia, Jurnal Akuatek, vol. 1, no. 1, hal. 59-65, 2020.

Downloads

Published

2022-12-30

Issue

Section

Articles